Alfamart Di Gorontalo Diduga Lakukan Penipuan Sistematis Pada Konsumen

RELATIF.ID, GORONTALO__Rupanya banyak warga Provinsi Gorontalo yang merasa dirugikan dengan hadirnya Alfamart yang ada di Kabupaten dan Kota di Gorontalo, Selasa (29/09/2021).

Kerugian yang sangat dirasakan oleh masyarakat yakni pada saat melakukan transaksi di setiap kedai Alfamart, Kerugian sendiri dari terjadinya penambahan jumlah produk dan ketidak sesuaian antara harga yang tertera pada label dan pada saat transaksi.

*Beberapa komentar warga net terkait pelayanan Alfamart*

Dugaan penipuan pada konsumen ini muncul dari beberapa tanggapan warga net di media sosial pada saat menanggapi kejadian yang dialami warga Kabupaten Gorontalo saat melakukan transaksi di Alfamart yang ada di Kelurahan Hunggalua Kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo.

Seperti halnya tanggapan, Nasar Pakaya yang menjelaskan jika dirinya diduga tertipu saat melakukan transaksi di Alfamart.

“4 x sya ba bli, hampir 4x juga sya kena tipu. Memang harus teliti
Harga terpampang dan harga dilayar monitor jauh berbeda,” Jelasnya

*Komentar Nasar Pakaya saat mengetahui ada konsumen yang dirugikan Alfamart*

Selanjutnya, dikolom komentarnya, Nasar Pakaya mengatakan belum lama ini dirinya kembali melakukan transaksi di Alfarmat namun diduga pelayanan Alfamart melakukan mark up harga.

“Kemrin saya ba bli di alfarmat tangkobu depan pabri kelapa.
Sya beli sabun muka (garnier) terpampang harganya 29.500, pas sya serhkan sama kasir dan dicek dimesin pembayar, muncul harga 37.500 , jadi sya tanya ulang, berpa harga sebenarnya ini barang ?? Kemudian kasir tersebut mengecek harganya dan yg muncul diharganya 29.500,” kata Nasar.

Olehnya, aktivis muda ini mendunga apa yang dilakukan oleh Alfamart ini merupakan bentuk kesengajaan yang sistematis.

“Jadi kuat dugaan semacam ada kesengajaan untuk menipu konsumen, dan itu bukan kejadian yg pertama, tetapi sudh empat kali termasuk alfarmat depan UNG,” tutup Nasa(Win/Relatif.id)