Penjabat Gubernur Gorontalo Dinilai Tak Menghargai Rakyat, Rahmat Mamonto : Lebih Baik Diganti

RELATIF.ID, GORONTALO__Kritik ke Penjabat Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer kembali dilakukan oleh aktivis jebolan AMMPD Gorontalo, Rahmat Mamonto.

Menurutnya sejak dilantik sebagai Penjabat Gubernur Gorontalo hingga saat ini sudah menjabat belum ada kinerja yang harus disupport oleh publik.

“Misalnya, masalah batu hitam yang menjadi bagian dari harta karun daerah yang juga menguntungkan daerah dan ada masyarakat yang berhadapan dengan hukum dengan masalah ini tidak ada tindakan Gubernur untuk menengahinya guna mencarikan solusi atas masalah ini”, ujar Rahmat.

Berikutnya juga kata, Rahmat berkaitan dengan perhatian untuk penanganan banjir yang terjadi di beberapa wilayah yang ada di Provinsi Gorontalo yang hampir tidak ada perhatian dari Penjabat Gubernur.

“Persoalan banjir yang terjadi di beberapa wilayah pekan kemarin dimana Gubernur,?!. Karena kita tidak mendengar maupun melihat misalnya setelah banjir dan tanah longsor terjadi ada Gubernur meninjau kondisi ini. Dengan masalah seperti ini Gubernur tak boleh lepas tanggung jawab”, Katanya.

Olehnya, Rahmat sangat mendukung jika Penjabat Gubernur saat ini dilakukan evaluasi atau pergantian oleh Presiden maupun Mendagri.

“Lebih bagus pejabat Gubernur ini diganti karena dengan rentan waktu yang masih panjang namun tidak memperhatikan kondisi masyarakat, sekelas anggota DPRD yakni pak Adhan Dambea yang notabene adalah wakil rakyat saja dikecewakan bagaimana dengan masyarakat.” Ungkapnya.

“Inilah beberapa poin-poin penting yang menandakan bahwa Penjabat Gubernur Gorontalo ini tidak bekerja, dan kami mendukung langkah pak Adhan Dambea untuk pengusulan terhadap pergantian Penjabat Gubernur Gorontalo”, Tambahnya.

Dirinya juga menyoroti, langkah Penjabat Gubernur yang akan melakukan rotasi jabatan pegawai Pemerintah Provinsi Gorontalo.

“Kewenangan Penjabat Gubernur itu terbatas sehingga sangat lucu ketika kerjanya hanya melakukan mutasi jabatan, karena Penjabat itu melanjutkan program yang sudah dilakukan di awal oleh Pemerintahan sebelumnya.” Tutup Rahmat Mamonto.(Win/Relatif.id).