RELATIF.ID, GORONTALO_ Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pro Jurnalis media Siber (PJS) Kabupaten Gorontalo menggelar musyawarah cabang (Muscab) ke-II di gedung Dulohupa DPRD Kabupaten Gorontalo, Kamis (4/07/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua dan pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PJS Provinsi Gorontalo, pengurus DPC PJS Kabupaten Gorontalo, dan tamu undangan yang sempat hadir.
Dalam Muscab kedua ini, Ghaffar Becce’lebu didaulat menjabat Ketua DPC PJS Kabupaten Gorontalo untuk periode 2024-2027 menggantikan Ketua sebelumnya yang dijabat oleh Alwin Ibrahim.
Setelah terpilih melalui musyawarah dan mufakat, Ghaffar mengatakan akan melanjutkan program-program pengurus sebelumnya.
“Saya tidak akan menambah dan merubah program yang sudah dirancang oleh pengurus sebelumnya, saya akan melanjutkan program abang saya Alwin Ibrahim,” kata Ghaffar Becce’lebu
“Tentu dalam kepengurusan ini saya tidak sendiri, saya bersama kawan-kawan lain akan mengembangkan dan memajukan PJS di Kabupaten Gorontalo,” tambahnya
Lebih lanjut, dirinya berharap kepada pengurus sebelumnya untuk sama-sama menjaga dan menjalankan roda organisasi ini.
“Saya pun berharap kepada pengurus sebelumnya, agar membimbing dan mensupport saya dalam memimpin organisasi ini,” harapnya.
Sementara itu, di tempat yang sama, Ketua Demisioner, Alwin Ibrahim menuturkan, akan mensuport kepengurusan PJS yang baru, dan selalu membimbing dalam menjalankan organisasi tersebut.
“Saya secara kepengurusan telah usai, akan tetapi berkaitan dengan kemajuan PJS di Kabupaten Gorontalo saya bersama pengurus baru,” tutur Pimred Relatif.id itu.
Ia pun menyampaikan terima kasih serta permohonan maaf selama memimpin PJS di Kabupaten Gorontalo.
“Terima kasih saya sampaikan kepada pengurus DPP, dan DPD PJS Provinsi Gorontalo, terlebih khusus kepada teman-teman di Kabupaten Gorontalo karena telah membersamai saya. Saya pun haturkan permohonan maaf apabila selama memimpin PJS ada kekurangan baik tutur kata dan perbuatan, semoga PJS semakin maju,” pungkas Alwin Ibrahim.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua Bidang Kaderisasi DPD PJS Provinsi Gorontalo, Andre Bone menegaskan, PJS terus bergerak sesuai dengan visi ‘Terwujudnya Jurnalis Berintegritas, Kompeten dan Profesional.
“Visi ini untuk menjadikan wartawan kompeten. Dengan demikian, stigma negative sebagai wartawan abal-abal, wartawan bodrex tidak akan ada lagi diantara pekerja pers itu sendiri. PJS siap menghapus diskriminasi diantara wartawan,” ujar Andre Bone.
“Dengan adanya UKW, diharapkan peserta dapat memahami secara mendalam tugas dan tanggung jawab mereka sebagai jurnalis yang berkompeten dalam mencari dan menyajikan pemberitaan yang benar dan aktual,” tandasnya.
(Beju)