Scroll untuk baca artikel
space iklan di sewakan oleh RELATIF.ID
Edukasi

Milad Ke-58, MD KAHMI Kabupaten Gorontalo Keluarkan Rekomendasi Untuk Optimalisasi Pilkada 2024

×

Milad Ke-58, MD KAHMI Kabupaten Gorontalo Keluarkan Rekomendasi Untuk Optimalisasi Pilkada 2024

Sebarkan artikel ini
Milad KAHMI yang Ke 58 tahun. (foto: Beju

RELATIF.ID, GORONTALO – Majelis Daerah (MD) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Gorontalo mengeluarkan sejumlah rekomendasi bagi Kader HMI Cabang Limboto dalam upaya mengoptimalkan proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024.

Rekomendasi tersebut disampaikan dalam kegiatan seminar bertajuk “Optimalisasi Pilkada 2024,” yang digelar bersamaan dengan peringatan milad KAHMI yang ke-58, bertempat di Sekretariat Bersama, Selasa (15/10/2024).

Sekretaris MD KAHMI, Opan Lasaofu menuturkan, bahwa rekomendasi ini bertujuan untuk mendorong para kader HMI dalam berpartisipasi aktif pada Pilkada 2024, serta menggunakan hak pilihnya dengan bijak. 

“Kami mengeluarkan beberapa rekomendasi, salah satunya adalah pembentukan lembaga pemantau pemilu. Selain itu, kami mendorong kader HMI untuk memilih secara bijak dengan melihat visi, misi, serta gagasan para calon secara objektif,” ujar Opan.

Lebih lanjut, Opan juga mengatakan, bahwa rekomendasi ini diharapkan dapat memberikan pendidikan politik kepada kader HMI serta para pemuda secara umum.

“Dengan memahami visi dan misi calon kepala daerah, diharapkan mereka dapat menggunakan hak pilihnya secara bijak, sehingga Pilkada ini bisa menghasilkan pemimpin yang sensitif terhadap masalah di daerah dan mampu mengelola sumber daya untuk pembangunan dan pelayanan masyarakat,” lanjutnya.

Sementara itu, Ketua MD KAHMI Kabupaten Gorontalo, Arifin Suaib menerangkan, bahwa seminar ini merupakan langkah awal dalam upaya KAHMI dan HMI Cabang Limboto untuk mendukung segala aspek proses Pilkada yang berkualitas dan demokratis di Kabupaten Gorontalo.

“Pendidikan pemilih, pendidikan politik, dan demokrasi sangat penting. Teman-teman KAHMI dan HMI bisa berperan dalam mengedukasi pemilih pemula agar mereka memiliki dasar yang kuat dalam menentukan pilihannya,” jelas Arifin.

Ia juga menambahkan, bahwa Pilkada sebagai kebijakan publik yang menggunakan anggaran publik, harus diarahkan dengan baik demi meningkatan partisipasi pemilih pada Pilkada mendatang.

Menarik Untuk Anda :  Diharapkan KAHMI Provinsi Gorontalo Amanah Dalam Mewujudkan 5 Insan Cita

“Dengan mengoptimalisasikan anggaran Pilkada dengan baik, maka hasilnya dapat berdampak positif bagi peningkatan partisipasi pemilih terutama pemilih pemula,” pungkasnya.

Pewarta: Beju

space iklan di sewakan oleh RELATIF.ID
space iklan di sewakan oleh RELATIF.ID
space iklan di sewakan oleh Tik Tok