Di Hadiri Wakil Gubernur, Dinas Kominfotik Provinsi Gorontalo Gelar Dialog Bersama Pimpinan Media Masa

RELATIF.ID, GORONTALO__Pemerintah Provinsi Gorontalo melalui Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik (Kominfotik), melaksanakan kegiatan Dialog dengan unsur pimpinan Media massa yang bertajuk “Perspektif Media terhadap Pembangunan di Provinsi Gorontalo”.

Kepala Dinas Kominfotik, Masran Rauf kepada Wakil Gubernur (Wagub) Gorontalo melaporkan, agenda dialog dengan unsur pimpinan media massa ini, merupakan wujud untuk menjaga kebersamaan dan kerjasama yang harmonis dengan media masa yang berperan sebagai garda terdepan dalam mensosialisasikan program pemerintah kepada khalayak publik.

Dan untuk mengetahui sejauhmana perspektif media masa terhadap pembangunan di Provinsi Gorontalo, Selasa (19/04/2022).

Sementara itu, Wakil Gubernur Gorontalo, Idris Rahim lewat arahannya menyampaikan, selama 10 tahun duet kepemimpinan Gubernur Rusli Habibie dan Wakil Gubernur Idris Rahim, Provinsi Gorontalo mengalami perkembangan yang cukup pesat di berbagai sektor pembangunan.

“Dapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi, peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), peningkatan derajat kesehatan masyarakat, penurunan angka kemiskinan dan indikator lainnya yang cukup progresif,”ucap Idris Rahim.

Menurutnya, keberhasilan Pemerintah Provinsi dalam pembangunan selama ini bukan semata-mata menjadi keberhasilan Gubernur dan Wakil Gubernur, tapi keberhasilan seluruh elemen di masyarakat, mulai dari para anggota legislatif, peran dan partisipasi unsur Forkopimda, TNI-Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan elemen lainnya, termasuk keberhasilan dari unsur Pemerintah Daerah di Kabupaten dan Kota di Provinsi Gorontalo.

” Agar kolaborasi harmonis antara Pemerintah Provinsi dan seluruh elemen di masyarakat yang terjalin selama ini dapat terus dipertahankan di masa-masa mendatang,”papar Wakil Gubernur.

Dirinya juga memaparkan, dibalik keberhasilan pemerintah Provinsi selama ini, masih terdapat berbagai kekurangan dan kendala yang menghadang, masih banyak program dan aspirasi masyarakat yang belum terakomodir karena terbatasnya anggaran.

“APBD Provinsi memang masih sangat minim, Rp.1,9 trilyun, tidak sebanding dengan kebutuhan anggaran pembangunan yang diaspirasikan oleh masyarakat”.papar Idris.

“Namun optimisme, terhadap masa depan Gorontalo yang lebih maju dan berkembang lagi, dapat dibarengi dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi harmonis antara pemerintah dan elemen di masyarakat.”tutup Idris Rahim.(Win/Relatif.id).