RELATIF.ID, GORONTALO – Calon Wakil Bupati Gorontalo, Adnan Entengo, merespons langsung keluhan masyarakat di Kelurahan Pilobuhuta, Kecamatan Batudaa, Kabupaten Gorontalo, terkait masalah kestabilan harga jagung yang kerap merugikan petani.
Dalam kampanyenya, Adnan menegaskan bahwa hampir 60% penduduk Kabupaten Gorontalo berprofesi sebagai petani, dengan mayoritas bertani di lahan kering dan menjadikan jagung sebagai komoditas utama.
“Program kami (pasangan Roni-Adnan), telah dirancang sebagai solusi untuk para petani jagung. Kami memahami bahwa saat masa panen tiba dan hasil melimpah, harga jagung sering kali jatuh,” ujar Adnan, Jumat (04/10/2024).
“Oleh karena itu, kami akan menggandeng pihak ketiga untuk bekerja sama dalam menyediakan bibit jagung unggul dan memastikan hasil panen dibeli dengan harga yang lebih baik dari harga pasar,” tambahnya
Menurutnya, program ini mampu mengatasi kesejahteraan petani sekaligus memberikan stabilitas harga jagung yang lebih terjamin.
Lebih lanjut, pasangan Roni-Adnan itu juga merencanakan untuk menarik investasi dalam pembangunan pabrik hilirisasi, termasuk pabrik pakan ternak, guna mendukung kestabilan harga jagung.
“Dengan adanya pabrik di daerah, harga jagung bisa lebih kompetitif. Selain itu, pabrik ini akan membuka lapangan pekerjaan baru, yang diharapkan dapat mengurangi tingkat pengangguran di Kabupaten Gorontalo,” jelas Adnan.
Pewarta: Beju