Sangat Mengejutkan..!, Dr. Rustam Hs. Akili Beberkan Pertemuanya Dengan Om Deka
RELATIF.ID, KABUPATEN GORONTALO_Dr. Rustam Hs. Akili datangi kediaman Saleh Hemeto atau yang akrab di sapa ‘Om Deka’ membuat beberapa kelompok bertanya-tanya terkait topik pertemuan itu.
Beberapa di antaranya menyimpulkan jika pertemuan itu berkaitan erat dengan pemilihan ketua Ikatan Alumni Universitas Gorontalo, karena diketahui anak dari Om Deka yakni, Rahmat Hemeto satu dari tiga kandidat yang mendaftarkan diri sebagai calon.
Kesimpulan dari beberapa kelompok masyarakat ini di kuatkan dengan pertemuan antara Dr. Rustam Hs. Akili dan Om Deka juga dihadiri Rahmat Hemeto belum lama ini.
Selain pertemuan itu diduga membahas keberlanjutan mubes IKA-UG juga segelintir orang menduga jika pertemuan itu membahas Pemerintahan dan gejolak politik di Gorontalo.
Namun saat di konfirmasi, Dr. Rustam Hs. Akili menepis jika pertemuanya dengan Saleh Hemeto itu membahas persoalan politik ataupun Mubes IKA-UG.
“Tidak ada, Saya datang itu hanya silaturahmi. Itu Om saya dan ini bukan kali pertama saya lakukan tapi hampir setiap saat saya mengunjungi beliau (Saleh Hemeto,red)”, ujar Rustam
Ketua Dewan Pembina YP-DLP Universitas Gorontalo ini juga menegaskan, jika dirinya tidak ada sangkut paut dengan persoalan Mubes IKA-UG yang tertunda saat ini.
“Apa urusanya ketua dewan pembina dengan Mubes IKA-UG, saya sekali lagi tegaskan kedatangan saya untuk menemui Om Deka merupakan kerinduan seorang ponakan pada omnya itu saja. tidak lebih kok, karena kemarin pada saat beliau (Saleh Hemeto,red) sakit saya tidak sempat menjenguk ” tegas Rustam.
“Jadi yang mencalonkan itu masing-masing memiliki kapasitas dan kemampuan tersendiri, Ini saya hormati kemudian jika ada yang terjadi sana sini itu dinamika dan dinamika ini Universitas Gorontalo punya cara sendiri untuk menyelesaikan,” sambung Rustam
Ditanyakan terkait sikap melihat tiga kandidat calon untuk IKA-UG, Staf khusus DPR-RI ini menuturkan jika dirinya mendukung ketiganya.
“Yang penting jangan curang, demokrasinya harus benar,” tutur Rustam.(Win/Relatif.id)