RELATIF.ID, GORONTALO__Komando Strategi Pertanian (Kostratani) Kabupaten Gorontalo dilakukan evaluasi yang di ikuti seluruh kepala Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) se-Kabupaten Gorontalo, Jumat (10/12/2021).
Berkaitan dengan kegiatan ini, Koordinator Program dan Evaluasi, Balai Besar Pelatihan Pertanian Batangkaluku Fitriyani menjelaskan, jika kegiatan ini berkaitan dengan evaluasi BPP Kostratani.
“Sebagaimana kita ketahui bahwa dalam satu sistem pelatihan khusunya yang dilakukan Balai penyuluhan pengembangan sumber daya pertanian ada tiga komponen evaluasi yakni, evaluasi awal, evaluasi pelaksanaan dan pasca pelatihan”, Jelasnya.
“Yang kita laksanakan hari ini masuk pada komponen yang ke tiga yakni evaluasi pasca pelatihan yang ditujukan pada purna widya atau alumni dari peserta pelatihan manajerial BPP Kostratani”,Lanjutnya.
Pihaknya juga memaparkan, adapun maksud dari pelatihan ini untuk melihat seberapa efektif pelatihan yang sudah kita laksanakan dan bagaimana manfaatnya dan juga dampaknya terhadap alumni pelatihan itu sendiri.
“Kemudian juga untuk melihat sejauh mana penerapan dari alumni ini di lapangan tentunya tujuan paling utama yang ingin kita lihat dari pelatihan ini akan menjadi evaluasi serta rekomendasi pelatihan kita di tahun depan karena kita masih akan ada kegiatan yang serupa di tahun akan datang pelatihan manajerial BPP Kostratani”, papar Fitriyani.
“Tentunya kita melihat apa saja hal-hal yang perlu kita perbaiki di sistem pelatihan kita kedepannya juga peningkatan kualitas”, Tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Gorontalo, Rahmat Pomalingo menjelaskan, jika Kostratani merupakan program Kementrian Pertanian yang sudah berjalan kurang lebih satu tahun.
“Hari ini ada evaluasi tentang Kostratani ini, kegiatan dilaksanakan oleh balai besar pelatihan Pertanian batangkaluku yang menghadirkan seluruh kepala BPP dari 19 Kecamatan yang ada di Kabupaten Gorontalo”, Jelasnya saat di wawancarai usai membuka kegiatan evaluasi.
“Kepala BPP ini adalah sebagai pengendali petani di Kecamatan, sehingga tugas dari Balai Besar mengevaluasi sudah sejauh mana pelaksanaan Kostratani yang ada di Kecamatan”, sambung Rahmat.
Dirinya berharap BPP Kostratani di Provinsi Gorontalo khusunya di Kabupaten Gorontalo berjalan dengan baik.
“Tadi hasil evaluasi berjalan dengan baik, sehingganya BPP Kostratani di Kabupaten Gorontalo jadi salah satu wadah untuk pengembangan pembangunan Pertanian dan saat ini BPP Kostratani sudah berfungsi sebagai Pemulihan Ekonomi Rakyat (PER)”, Paparnya.(Win/Relatif.id)