RELATIF.ID, GORONTALO_ Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gorontalo terus menyiapkan 2.000 paket makanan siap saji untuk korban bencana banjir yang ada di Kecamatan Limboto.
Hal itu diungkapkan Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Gorontalo, Taha Buheli, saat ditemui awak media di posko bantuan korban banjir, Kamis sore (11/07/2024).
Posko bantuan tersebut, bertempat di halaman kantor BPBD kabupaten Gorontalo.
“Kami mendistribusikan makanan itu setiap siang dan malam. Dalam satu kali distribusi, kami membagikan 1.000 sampai 2.000 paket makanan siap saji,” kata Taha Buheli.
Taha mengatakan, pendistribusian makanan tersebut, hanya dipusatkan di Kecamatan Limboto.
Khusus untuk kecamatan lain, tetap mendapatkan perhatian. Namun, kata Taha, sesuai hasil rapat bersama Bupati Gorontalo pada Malam kamis (10/07/2024) kemarin.
Bupati Gorontalo menginstruksikan, bahwa kecamatan lain tetap mendapatkan distribusi makanan, melalui pemerintah desa/kelurahan dan Pemerintah kecamatan yang ada di kecamatan tersebut.
“Semalam instruksi dari Bupati, korban banjir di kecamatan lain tetap mendapatkan distribusi makanan, melalui pemerintah desa/kelurahan dan Pemerintah kecamatan, yang dibeli dari warung, dekat dengan lokasi banjir,” terangnya
Selain itu, anggota BPBD Kabupaten Gorontalo terus melengkapi data korban banjir yang ada di Kabupaten Gorontalo.
Taha menyatakan, Berdasarkan data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gorontalo, korban banjir mencapai lebih dari 20 ribu jiwa tersebar di 11 Kecamatan, yakni Tilango, Telaga, Telaga Jaya, Telaga Biru, Biluhu, Dungaliyo, Bongomeme, Batudaa, Tabongo, Limboto dan Limboto Barat.
“Data sekarang ini belum final, karena kami masih melengkapi data korban banjir yang ada di Kabupaten Gorontalo,” tukasnya
Pewarta: Beju