RELATIF.ID, GORONTALO__Pasar malam di Desa Posso, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara, tuai sorotan dari netizen Forum Masyarakat Gorontalo Utara. Bukan tampa alasan pasalnya pasar malam yang diselenggarakan oleh Ganteng Ganteng Ceria (GGC) tersebut menampilkan artis biduan dengan tampilan seksi diwarnai dengan goyangan tak senonoh.
Rasa prihatin dari beberapa warga net Gorontalo Utara di bagikan melalui media sosial Facebook, ada pun kata-kata yang mereka gunakan beragam.
Seperti yang diungah oleh akun Facebook Indra Mokoginta, ia mengungkapkan keresahannya terhadap daerah yang ia cintai.
“Ado kasiang, banyak masalah di gorut tambah kelakuan begini di pertontonkan. Apakah yang harus di banggakan kalau sobagini kalakuan yang di tonton anak2 di bawa umur!!!!,” Unggahnya.
Postingan tersebut pun dibagikan kembali oleh akun Altcom Servis, dimana pada unggahan akun tersebut mengatakan.
“Ini namanya GANTENG GANTENG CAPARUNI (GGC) dengan hashtag #GorutKrisisMoral,”.
Adapun akun Irni Yusnita yang merasa sedih dengan kegiatan yang ditampilkan oleh GGC tersebut.
“Kasihan ini gorut, sy kaget ketika ada masyarakat yang krim foto ini ke saya, ini kejadian di hoya2 Desa Posso, kejadiannya tadi malam, sangat di sayangkan hal2 seperti ini dipertontonkan di depan umum dan banyak anak-anak,”. Tulisnya.
Seperti diketahui, sebelumnya, Pasar Malam yang dilaksanakan oleh GGC saat Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Gorontalo Utara beberapa bulan kemarin sempat di tutup oleh pihak kepolisan diakibatkan adanya permainan yang berbau judi didalam pasar malam tersebut.
“Hasil monitoring personil di lapangan, dalam kegiatan pasar malam diisi dengan kegiatan wahana permainan yang setiap malam dipadati pengujung, dan salah satu atraksinya adalah permainan yang diduga berbau judi. Sehingga hal ini, menimbulkan keresahan masyarakat,” ungkap Andik, Minggu (07/05/2023).
Sementara itu, pemilik wahana Ganteng Ganteng Ceria, Mito membenarkan atas kejadian goyang erotis tersebut.
“betul pak.. di luar dari kendali panitia. insaallah. hal2 yg sepertu tdak terulang lagi.” Ucapnya singkat.(Win/Relatif.id).