RELATIF.ID, GORONTALO – Komitmen TNI dalam mendukung program pemerintah kembali ditunjukkan melalui kehadiran Danrem 133/Nani Wartabone, Brigjen TNI Hari Pahlawantoro, S.Sos., pada peluncuran Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digelar oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kota Gorontalo secara swakelola, Senin (6/1/2025).
Peluncuran program tersebut berlangsung di Kota Gorontalo dengan distribusi 3.000 porsi makanan bergizi untuk siswa di tiga sekolah, yaitu SDN 74 Liluwo, SMP Negeri 8 Pulubala, dan SMK Tridharma. Program ini merupakan bagian dari prioritas nasional yang dicanangkan Presiden RI, Jenderal TNI (Purn) H. Prabowo Subianto, guna mendukung penurunan angka stunting di Indonesia.
Adapun yang turut hadir yaitu sejumlah pejabat penting, termasuk Sekda Provinsi Gorontalo Drs. Sofyan Ibrahim, M.Si., Kabag Ops Binda Gorontalo Isra Nurdin, S.In., M.M., Asbin Kejati Gorontalo Syamsidar Monoarfa, S.H., M.H., Kapolresta Gorontalo Kota Kombes Pol Dr. Ade Permana, S.I.K., dan PJ. Wali Kota Gorontalo Dr. Ir. H. Ismail Madjid, M.TP. Selain itu, sejumlah pimpinan instansi dan organisasi lainnya juga hadir untuk mendukung pelaksanaan program ini.
Dalam keterangannya, Brigjen TNI Hari Pahlawantoro menegaskan pentingnya asupan gizi untuk mendukung tumbuh kembang anak-anak. Ia juga memberikan apresiasi atas pembentukan SPPG yang dianggap sebagai ujung tombak penyaluran makanan bergizi.
“Program MBG ini sangat strategis dalam upaya kita menurunkan angka stunting. TNI siap bersinergi dengan pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan program ini berjalan efektif dan berkelanjutan,” ujar Brigjen Hari Pahlawantoro.
Ia juga mengatakan bahwa keberadaan SPPG sangat penting dalam memastikan makanan yang disajikan tidak hanya bergizi, tetapi juga higienis dan tepat sasaran.
Peluncuran Program Makan Bergizi Gratis ini tidak hanya dilakukan di Gorontalo, tetapi juga secara serentak di berbagai wilayah Indonesia. Tercatat, sebanyak 190 dapur penyedia makanan telah disiapkan di beberapa provinsi, termasuk Bali, Banten, Jawa Barat, Yogyakarta, Aceh, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Kepala SPPG Kota Gorontalo, Indah Febriani, menyampaikan bahwa program ini merupakan wujud nyata upaya pemerintah dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya anak-anak sekolah.
“Kami berharap program ini dapat memberikan dampak positif dan mendukung generasi muda Indonesia menjadi lebih sehat dan cerdas,” tukasnya.
Penulis: Beju