RELATIF.ID, GORONTALO – Kursi Ketua KONI Kabupaten Gorontalo mulai terasa panas, meski masa jabatan petahana dr. Irawan Huntoyungo baru akan berakhir pada Oktober 2025. Aroma persaingan kian semerbak, dan publik dikejutkan oleh kemunculan nama-nama baru yang siap bertarung dalam kontestasi.
Nama-nama politisi seperti Zulfikar Usira dan Awaludin Pauweni, duo pimpinan DPRD Kabupaten Gorontalo, serta legislator Jayusdi Rivai, disebut-sebut bakal meramaikan bursa pemilihan Ketua KONI. Namun, yang paling mengubah peta persaingan kali ini adalah kehadiran Jefry Rumampuk — mantan juru bicara Bupati Boalemo sekaligus eks Ketua Forum Wartawan Kejaksaan (Forwaka) Gorontalo.
Jefry dikenal luas sebagai jurnalis senior yang pernah menjadi simbol perjuangan kebebasan pers di Gorontalo. Namanya mencuat ke panggung publik setelah mengalami insiden pembacokan, buntut dari kritik tajam yang dilayangkannya terhadap kebijakan pemerintah.
Kini, ia tampil bukan dengan pena, melainkan dengan tekad membenahi dunia olahraga di daerah. Jefry membawa pengalaman luas di bidang komunikasi politik, jaringan lintas sektor, dan visi besar menjadikan olahraga sebagai ruang inklusi sosial serta kebanggaan lokal.
Di sisi lain, kehadiran para politisi dalam kontestasi KONI bukan hal baru. Mereka memiliki akses, pengaruh, serta sumber daya yang besar. Namun, Jefry menawarkan sesuatu yang berbeda—narasi perjuangan, kedekatan dengan komunitas akar rumput, dan legitimasi sebagai warga yang bergerak dari bawah.
“Dengar-dengar sih, banyak yang mau maju. Bahkan sudah ada yang mulai buka komunikasi sekarang,” ujar Sekretaris KONI Kabupaten Gorontalo, Ilho, seperti dikutip dari Nusatimes, Kamis (23/5/2025).
Ilho tak menampik bahwa dinamika pemilihan calon Ketua KONI kali ini jauh lebih “seksi” dibandingkan sebelumnya. Ia juga belum dapat memastikan apakah petahana dr. Irawan Huntoyungo akan kembali mencalonkan diri atau tidak.
Satu hal yang pasti, pertarungan kali ini bukan hanya tentang siapa yang paling kuat secara struktural, tetapi siapa yang paling dipercaya untuk membawa wajah olahraga Kabupaten Gorontalo ke level selanjutnya.
Penulis: Beju