RELATIF.ID, GORONTALO___Bupati bersama Wakil Bupati Gorontalo hadiri pengresmian rumah warga yang ada di Kelurahan Bionga, Kecamatan Limboto, Selasa (31/05/2022).
Adapun yang hadir selain, Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo juga turut hadir Kadis Perkim, Direktur Bank Sulutgo, Dir PDAM, Ketua Bawaslu, Camat, Kepala Kelurahan dan masyarakat.
Pembangunan rumah warga kurang mampu tersebut atas partisipasi semua pihak dan tidak masuk dalam dana APBD Kabupaten Gorontalo.
Saat di wawancarai awak media, Bupati Gorontalo mengatakan, bahwa kegiatan hari ini membawa kebahagiaan kepada masyarakat, atas kreatifitas dari Dinas Perkim Kabupaten Gorontalo.
“Ini bukan dari APBD, akan tetapi disumbangkan oleh semua pihak, termasuk dari PDAM, BSG, Bawaslu dan lain-lain,” kata Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo.
Bupati dua periode itu menjelaskan, kegiatan hari ini ada tiga hal yang penting, yang pertama ialah kreatifitas dari Dinas Perkim, kedua kolaborasi dan kerjasama oleh semua pihak untuk bisa menghimpun dan terakhir partisipasi masyarakat.
“Saya berharap Dinas bisa berkreatifitas seperti ini, jangan ada uangnya baru bisa bekerja. Ketika ada kolaborasi antara masyarakat, dan pemerintah pembangunan akan lebih cepat,” Harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perkim Kabupaten Gorontalo Haris S. Tome menjelaskan, pihaknya telah melakukan tugas pokok dan fungsi dibidang perumahan.
“Disatu sisi juga ada keterbatasan anggaran di Dinas Perkim, sehingga kita melibatkan seluruh Stakeholder yang ada di bidang perumahan sehingga kita bisa bantu, masyarakat yang belum punya rumah yang layak,”Jelasnya.
Dirinya juga mengatakan, pada saat ini baru tiga rumah yang telah diresmikan, satu unit rumah lagi masih tahap pengerjaan, dan yang satunya lagi masih disusun perencanaannya.
“Caranya membangun tidak pake anggaran pemerintah, kita tinggal berkomunikasi dengan berbagai pihak, dari perbankkan, masyarakat, yang terpenting adalah peran Kepala Desanya,”kata Haris.
Lebih lanjut kata Haris, karena kepala Desa itu yang mengetahui hitam putih yang ada di Desa dan Kecamatan.
“Pada intinya kolaborasi secara totalitas, tidak bisa dengan bisa berjalan dengan satu pihak saja, dan target kita setiap ada kesempatan akan memberikan empati setiap yang membutuhkan,” tandasnya.
Di tempat yang sama pemilik rumah yang telah diresmikan Yahya Nggau (35) mengatakan, berterima kasih banyak kepada pemerintahan Kabupaten Gorontalo, dan terkhususnya kepada Dinas Perkim yang telah memperbaiki rumah ini.
“Rumah ini awalnya dibangun dengan anyaman bambu, dibangun sejak tahun 2014, dan alhamdulilah pada tahun 2022 bisa dibangun,”ucap Yahya.(Win/Relatif.id).