kpr subsidi gorontalo (970 x 250 piksel) (2)
kpr subsidi gorontalo (970 x 250 piksel) (2)
previous arrow
next arrow
BeritaEdukasiNusantara

Sejarah Al-Qur’an dan Keutamaan Membacanya di Bulan Ramadhan

336
×

Sejarah Al-Qur’an dan Keutamaan Membacanya di Bulan Ramadhan

Sebarkan artikel ini
Foto: https://alhikmah.ac.id

RELATIF.ID – Selain menyeru umat Islam diwajibkan untuk berpuasa, bulan ramadhan juga memiliki catatan sejarah didalamnya.

Dimana, pada bulan tersebut, diturunkannya Al-Qur’an, kitab suci umat Islam di dunia.

Al-Qur’an, pertama kali diturunkan pada malam 17 Ramadhan tahun 610 Masehi kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantaraan Malaikat Jibril, yaitu surat Al-Alaq ayat 1-5.

Kala itu, Nabi Muhammad SAW berusia 40 tahun dan berada di Gua Hira, yang terletak di sebelah utara Mekkah, Arab Saudi.

Peristiwa ini pun dikenal sebagai Nuzulul Qur’an, dan menjadi awal dari risalah kenabian Rasulullah SAW.

Diketahui, peristiwa penurunan Al-Qur’an, berlangsung secara berangsur-angsur atau bertahap selama 23 tahun, yang terbagi dalam periode Mekkah dan Madinah.

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:

“Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang hak dan yang batil).” (QS. Al-Baqarah: 185)

Pasalnya, ayat-ayat yang diturunkan di Mekkah membahas tentang keimanan dan tauhid, sedangkan ayat-ayat Madaniyah lebih banyak berisi hukum-hukum Islam dan aturan kehidupan sosial.

Oleh karena itu, selain sejarah turunnya Al-Qur’an, pentingnya juga mengetahui keutamaan dalam membacanya di bulan Ramadhan.

Keutamaan membaca Al-Qur’an di Bulan Ramadhan 

Bulan Ramadhan memiliki keistimewaan tersendiri bagi umat Islam, terutama dalam membaca Al-Qur’an.

Sebagaimana di riwayatkan dalam sebuah hadits, bahwa Rasulullah SAW selalu bertadarus dengan Malaikat Jibril di tiap malam bulan Ramadhan.

“Jibril menemui Nabi setiap malam di bulan Ramadhan, lalu beliau saling membacakan Al-Qur’an bersama Jibril.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Berikut ini keutamaan membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan, antara lain:

Menarik Untuk Anda :  Turun Ke Jalan, Rema Muda Kelurahan Dutulanaa Bagi Takjil Gratis

1. Pahala berlipat ganda

Setiap huruf yang dibaca dari Al-Qur’an akan mendapatkan satu kebaikan, dan satu kebaikan tersebut dilipatgandakan menjadi sepuluh kali.

Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa membaca satu huruf dari Kitabullah (Al-Qur’an), maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu dilipatgandakan menjadi sepuluh kali lipat. Aku tidak mengatakan bahwa ‘Alif Lam Mim’ satu huruf, tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf, dan Mim satu huruf.” (HR. Tirmidzi).

2. Memberikan syafaat di hari kiamat

Al-Qur’an akan datang pada hari kiamat memberikan syafaat kepada orang-orang yang membacanya.

Rasulullah SAW bersabda: “Bacalah Al-Qur’an, karena sesungguhnya ia akan datang pada hari kiamat sebagai syafaat bagi para pembacanya.” (HR. Muslim)

3. Mendapatkan ketenangan hati

Membaca Al-Qur’an dapat menenangkan hati bagi orang yang membacanya dengan penuh kesungguhan dan keikhlasan.

Allah SWT berfirman: “Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar-Ra’d: ayat 28)

Dengan demikian, memperbanyak membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan tidak hanya mengikuti teladan Rasulullah SAW, tetapi juga mendatangkan berbagai keutamaan yang dapat meningkatkan kualitas keimanan bagi umat Islam.

Penulis: Beju

kpr subsidi gorontalo (970 x 250 piksel) (2)
kpr subsidi gorontalo (970 x 250 piksel) (2)
previous arrow
next arrow
IKLAN 357 STUDIO 312