RELATIF.ID, GORONTALO__Salah seorang ASN (Aparat Sipil Negara) wanita berinisial R yang berdinas di Rumas Sakit Umum Daerah (RSUD) Hasri Ainun Habibie, Provinsi Gorontalo kepergok berada di Hanthaleya Cafe Kelurahan Kayubulan, Kecamatan Limboto bersama lelaki lain berinisial FM.
Mirisnya, yang memergoki mereka tak lain adalah A yang merupakan suami sah dari R. Oknum ASN R dan FM diduga selingkuh.
FM sendiri diduga saat ini merupakan Brand Manager Angkasa Pura I bagian logistik yang ada di Bandara lama Jalaludin Gorontalo.
Dari Informasi yang dihimpun awak media, A memergoki istrinya yang merupakan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo tengah bersama lelaki lain saat berada di Hanthaleya Cafe dan selanjutnya A menghampiri guna memintai keterangan serta penjelasan tetapi dari kedua bela pihak tidak mau buka suara.
Saat A lakukan interogasi di tempat kejadian menanyakan identitas si FM serta maksud dan tujuan berduaan namun tidak ada jawaban dan R hendak kabur.
“Saya pergoki mereka berdua di Hanthaleya Cafe ada bukti vidio sama saya. Lelaki ini tidak mau menjawab pertanyaan serta tidak mau juga menunjukan identitasnya. Dia (FM,read) mengaku sebagai orang Gorontalo saja.” jelas R saat ditemui awak media, Jum’at (07/10/2022).
“Selanjutnya saya laporkan ke SPKT Polres Gorontalo dan keduanya juga ikut di Polres tetapi lagi-lagi tidak mau buka suara,” Lanjutnya.
Dirinya berharap dengan laporanya yang telah masuk di Polres Gorontalo agar ditindaklanjuti dan diproses sesuai hukum yang ada. Bahkan diringa juga mengatakan untuk istrinya ini agar diberikan sangsi oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo.
“Saya berharap kasus ini bisa cepat diproses dan kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo untuk bisa memberikan sangsi yang tegas terhadapnya, anehnya setelah R dan FM sudah di Polres Gorontalo didatangi dua orang yang tidak dikenal namun salah satunya membawa saja tetapi sempat diamankan oleh petugas piket,” Harapnya.

Sementara itu Kapolres Gorontalo AKBP Dadang Wijaya,S.I.K. MM melalui Kasat Reskrim Polres Gorontalo, IPTU Agung Gumara Samosir, kepada media membenarkan, untuk aduan dari pelapor sudah diterima dan langsung diklarifikasi kepada terlapor. yakni R dan FM pada saat itu berada di Polres.
Di singgung apa benar kedua orang terlapor ini diduga selingkuh, dirinya menjelaskan tidak bisa menyimpulkan apa benar atau tidak terkait hubungan terlarang tersebut.
“Mereka ini ketemu di Hanthaleya Cafe dan kita ketahui tempat tersebut merupakan tempat umum. Jadi disana berdasarkan keterangan terlapor bahwa dirinya ditempat tersebut sementara makan sekalian zoom meating (rapat) dan ketika mau bayar bertemu dengan saudari istri pelapor, jadi dia panggil saya (RM,read) kita ngobrol disana sambil ngopi dan cuman itu saja,”ujar Agung.
Dirinya juga menjelaskan, bahwa terkait kasus ini sementara didalami sesuai dengan ketentuan yang ada sesuai dengan laporan masyarakat.
“Nanti kita kembangkan, pada saat itu juga sudah ramai sekali ketika kita menerima laporan dan ada yang dari luar polres membawa sajam kami tidak tau teman terlapor atau pelapor dan kita periksa juga dalam keadaan mabuk dan yang bersangkutan kita amankan juga,”kata Kasat Reskrim.
Disinggung apa benar terlapor FM merupakan Brand Manager di Angkasa Pura I, Kasat Reskmrim menuturkan bawah belum memonitor terkait hal tersebut.
“Saya belum terlalu masuk kedalam, kita hanya meminta identitas dari terlapor kemarin,” tutup Agung.
Hingga berita ini diterbitkan, FM yang diduga bersama istri A saat dikonfirmasi melalui telepon dan WhatsApp dengan nomor +62 812-xxxx-xxxx belum memberikan keterangan.(Win/Relatif.id).