Melalui Rapat Koordinasi bersama tim kerja pengurus komite pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Bone Pesisir, yang berlangsung di gedung Rektorat Universitas Nahdatul Ulama, Sabtu (23/01/2021).
Ketua Komite pembentukan Bone Pesisir Dr. Ridwan Tohopi menjelaskan, pemekaran Bone Pesisir ini harus segera di sahkan karena telah melewati beberapa studi analisis dan kelayakan untuk Daerah Otonomi Baru dan dikatakan sangat Layak.
” Dari studi kelayakan sudah kami analisis dari berbagai macam sumbernya, proses DOB ini telah melalui beberapa tahapan. Sebenarnya perjuangan ini sudah berjalan sejak tahun 2008 dan rapat koordinasi kali ini sudah mencapai tahap finalisasi tentang penyusunan administrasi DOB rapat internal kita sudah selesai, tinggal pemenuhan persyaratan dari Kepala Desa dan DPRD “. jelasnya
” Dari studi kelayakan sudah kami analisis dari berbagai macam sumbernya, proses DOB ini telah melalui beberapa tahapan. Sebenarnya perjuangan ini sudah berjalan sejak tahun 2008 dan rapat koordinasi kali ini sudah mencapai tahap finalisasi tentang penyusunan administrasi DOB rapat internal kita sudah selesai, tinggal pemenuhan persyaratan dari Kepala Desa dan DPRD “. jelasnya
Dirinya juga mengatakan setelah persiapan matang dan keputusan yang telah diambil dari hasil rapat koordinasi, selanjutnya akan diteruskan ke Provinsi hingga ke tingkat pusat di Jakarta.
” Awal februari berkas ini harus kita antarkan karena sedari lama, sudah dua belas tahun dengan tahun ini kita berjuang untuk itu harus segera sampai ke pusat, akan ada pembentukan lima Kecamatan dan pemisahan penduduk sejumlah empat puluh tujuh ribu seratus delapan belas, dengan data yang sekarang. Dan dari segi kependudukan sudah lebih bagus. Dari segi potensi daerah malah lebih bagus dari daerah-daerah pemekaran yang lain “. kata Ridwan
Pria yang akrab disapa Abah Rintoh yang juga menjabat sebagai Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Gorontalo menerangkan pemekaran Daerah ini harus segera di sahkan karena telah melewati beberapa studi analisis dan kelayakan untuk menjadi DOB dan dikatakan sangat Layak.
” Terutama dari segi potensi daerah, P
Potensi keuangan daerah, kemudian SDM-nya dan semua kita analisis termasuk lembaga sosial, pertahanan dan keamanan daerah, dan persyaratan administrasi lainya seperti persetujuan dewan persetujuan rapat daerah kabupaten dan Bupati yang dari daerah induk”. terang Ridwan
Terakhir, Ridwan menuturkan pemekaran ini dilakukan, karena pertimbangan pengendalian, dan percepatan dalam pelayanan kebutuhan masyarakat, khusunya bagian pesisir, yang jauh dari pusat Kabupaten Bone Bolango.
“ Semoga pemekaran ini cepat terealisasi sesuai dengan harapan masyarakat bagian pesisir Kabupaten Bone Bolango, kita akan usahakan, sampai menunggu keputusan dari Pemerintah Pusat “. tuturnya
- Design